INFORMASI WISATA EDELWEIS

     Keluarga dari negara Libya sedang marah-marah dengan pak sopir taksi (di kantor polisi), karena salah lokasi destinasi wisata. Mereka sedianya ke Air terjun Jumog namun oleh pak Sopir taksi dibawa ke Air terjun Grojogan Sewu. Hanya saja mereka terkendala bahasa karena pak sopir taksi belum bisa bahasa Inggris. Saya mencoba menengahi dan membawa mereka ke Perpustakaan Edelweis waktu itu untuk melihat brosur wisata dari Disparpora. Sedangkan mereka mendapat foto air terjun Jumog dari temannya orang Indonesia kebetulan tidak ikut. Ini salah satu permasalahan ttg pariwisata. Kami membuat Program Info Wisata untuk membantu mengatasi permasalahan berkaitan dengan kepariwisataan. 

    (Foto dari Google)

Tawangmangu di Guide Book of Indonesia termasuk destinasi acap kali menjadi  prioritas wisata yang wajib dikunjungi oleh turis domestik maupun mancanegara. Warga Tawangmangu adalah warga yang rajin.  Di hampir semua tanah di perbukitan dipenuhi oleh tanaman sayur, seperti loncang, sledri, sawi, bawang merah bawang putih, kol (kobis), juga buah strawberry, tomat, aneka khas pisang dan apukat. Selain itu saat ini menjamurnya resto dan villa serta perhotelan bahkan bertaraf internasional mampu bersaing dengan kota lain. selain udara yang dingin sering berkabut saat hujan, daerah perbukitan dengan Gunung Lawu yang menjulang tinggi 3,265 mdpl, Berbatasan dengan Magetan, Propinsi Jawa Timur. 

(Foto Rumah Mbah Kidin, Salah satu sesepuh Kampung Sewu Kembang Nglurah)

Tahun 2010  Program Info Wisata hadir dengan beberapa catatan antara lain mendukung kegiatan pariwisata :

1. Konsultasi wisata, materi berupa info wisata, agensi travel, wisata berkuda, info hotel/villa/homestay.

2. Jasa pengantar turis, jasa penterjemah

3. Menerima pesanan makanan keperluan wisata, menerima pesanan makanan tradisional khas Tawangmangu terbuat dari singkong ketela dan jagung.

4. menyediakan buku-buku dunia wisata dan brosur

5. Kursus Bahasa Inggris untuk warga yang berminat menjadi pengantar turis.

b. Hasil Yang Dicapai

1. Beberapa pengunjung menanyakan tempat tertentu,

1. Rumah makan sate landak

2. Memberikan informasi lomba mewarnai untuk sekolah TK dan SD kelas 1

3. Tempat Pemijatan Syaraf

4. Tempat Villa Pak Harto (eks Presiden Republik Indonesia)

5. Mendapat kunjungan rombongan wakil dari 5 propinsi dalam rangka simulasi bencana alam di Mogol. (menanyakan  brosur wisata)

6. Mendapatkan kunjungan pemuda Budha Indonesia cabang Solo, dalamrangka survey ke desa Nglurah sebagai wacana rencana Pemuda Budha Indonesia menginap di rumah penduduk (Akhrinya terpilih kecamatan Batu, wonogiri) dan acara berkemah di Kemuning Ngargoyoso.

7. Turis asing memanfaatkan internet di Perpustakaan

8. Warga memanfaatkan internet untuk mendaftar kerja, melihat pengumuman penerimaan PNS yang diterima.

9. Petugas memberikan info tentang camilan makanan khas kue semprong.

10. Menerbitkan newsletter 'Tawangmangu Berwisata' edisi pertama 28 Oktober 2011

11. Membagi brosur wisata dan mengantar turis dari Belanda ke Candi Sukuh

12. Memberi informasi wisata pengunjung dari Cepu, Madiun dan Kediri

13. Kursus Bahasa Inggris untuk wisata

14. Mengantar mencarikan hotel/villa untuk keperluan arisan keluarga dan menginap setengah hari (Jakarta dan Surabaya)

15. Menolong seorang Bapak sepuh penjaga makam menjual rumput

16. Mencarikan asisten rumah tangga untuk orang tua (janda) usia 74  umtuk menemani menjenguk anak-anaknya yang tinggal di Bogor tinggal di Solo dan 65 tahun karena kecelakaan tinggal di Surabaya.

17. Menolong ibu tionghoa/cina yang salah naik bus (harusnya bus Sragen)

18. Ruang Perpustakaan pernah digunakan untuk pengajian ibu2 wali kelas TK 01 Tawangmangu.

19. membagi brosur wisata untuk turis Libya dan turis Perancis

20. Komputer dipinjam untuk keperluan Pemilihan Umum.

     Bunga Ros Tawangmangu

Guide/Pramuwisata/Pemandu Wisata

     

     Guide, seseorang yang bertugas memberikan bimbingan serta info saran kepada wisatawan. Ekspresi pramuwisata cerminan character masyarakat setempat. secara psikis kerpibadian seorang guide atau pramuwisata, kepribadian harus smart/pintar dan cerdas, menampilkan wajah ceria, penuh perhatian, ketajaman daya ingatan, pandai bergaul, periang, jujur dan dapat dipercaya, penuh inisiatif, humoris, suka menolong, empati, pemimpin yang baik. Dalam sebuah perjalananan wisata diperlukan seorang guide. seorang guide, selain diharapkan mampu menciptakan kesan penilaian yang positif atas daerah, negara, bangsa dan kebudayaan, penguasaan terhadap bahasa daerah, nasional maupun asing. (salah satu kode etik Pramuwisata). Langkah seorang Pramuwisata yang berkualitas mampu membaca siklus perubahan iklim, kondisi terkini, mumpuni beralih peran sebagai sumber informasi relevan. sumber informasi : pengalaman pribadi, kantor pemerintahan BPCB, organisasi asosiasi, Perpustakaan, media masa. 

     Dari berbagai permasalahan kepariwisataan muncul, di sekitar lingkungan dan kebetulan alhamdulilah Tawangmangu merupakan destinasi wisata. Format Transformasi Perpustakaan dimana sebagai upaya  mengatasi permasalahan yang dihadapi turis baik domestik maupun mancanagara, maka Perpustakaan Edelweis mengadakan Informasi Wisata (Tourist Information). Layanan Info wisata salah satunya adalah guide/parmuwisata. (Saat ini pengelola, (Mbak Dewi) Perpustakaan Edelweis masih tercatat sebagai anggota HPI DPC Kabupaten Karanganyar (Himpunan Pramuwisata Indonesia). (Pelantikan anggota HPI DPC Kabupaten Karanganyar berlangsung pada tanggal 10 Oktober 2018 oleh Bupati Karanganyar, Bapak Drs. Yuliatmono, MM).

                                                             (Kartu anggota Pramuwisata)

                                            Pengelola, Mbak Dewi bersama teman2 di HPI


                                         Menghadiri Upacara Tradisi Dukutan di desa Nglurah



Komentar

Postingan populer dari blog ini